3.4 Menganalisis hubungan antara gaya, massa, dan gerakan benda pada gerak lurus
No.
|
Materi Pokok
|
Miskonsep
|
1.
|
Berat dan massa
|
Menuliskan bahwa
berat adalah suatu massa dan mempunyai unit satuan kg
|
2.
|
Gaya
|
Mengartikan bahwa
setiap gaya pasti menyebabkan suatu gerakan. Memandang gaya sebagai dorongan
atau tarikan yang harus dikerjakan oleh kegiatan otot (Arons, 1981)
|
3.
|
Hukum Newton III
|
Berfikir bahwa
gaya aksi dan reaksi dalam hukum Newton III bekerja pada titik yang sama dari
obyek yang sama
|
4.
|
Hukum newton
|
Memahami gaya sebagai suatu sifat dalam suatu benda,
suatu sifat yang melekat pada benda itu (Brown 1989) sehingga siswa
mempercayai bahwa benda yang berat akan jatuh lebih cepat dari pada benda
yang ringan, jika terjadi gerak jatuh bebas karena benda yang berat mempunyai
gaya yang lebih besar dari pada benda yang ringan.
|
5.
|
Hukum Newton I
|
Memahami bahwa benda yang diam
diatas meja tidak mempunyai gaya yang bekerja pada benda tersebut. Alasannya
karena benda itu diam saja diatas meja
|
6.
|
Gaya gesek
|
Mempunyai pengertian bahwa besarnya
gaya gesek yang dialami suatu benda yang berada di suatu permukaan, hanya tergantung
pada kekasaran permukaan itu
|
Penjelasan
:
1. Berat
dan massa
konsep yang benar menurut fisika, berat (G) adalah suatu gaya (F) dan mempunyai unit satuan Newton (N), sedang massa (m) mempunyai unit satuan kg, dan ini bukan gaya. tetapi banyak siswa menuliskan bahwa berat adalah suatu massa dan mempunyai unit satuan kg.
2. Gaya
menurut konsep fisika yang benar meskipun suatu benda tidak bergerak, tetap ada gaya yang bekerja padannya.tetap siswa mengartikan bahwa setiap gaya mesti menyebabkan suatu gerakan. Akibatnya, mereka berfikir bahwa bila tidak ada gerak sama sekali, juga tidak ada gaya. dan juga memandang gaya sebagai dorongan atau tarikan yang harus dikerjakan oleh kegiatan otot (Arons, 1981)
3. Hukum
Newton III
Bila benda A melakukan gaya terhadap benda B, maka benda B akan balas melakukan gaya pada benda A dengan besar gaya yang sama tetapi berlawanan arah sedangkan banyak siswa berfikir gaya aksi dan reaksi dalam hukum newton III bekerja pada titik yang sama dari obyek yang sama bila kedua gaya aksi reaksi itu bekerja pada satu titik yang sama, maka sama saja tidak ada gaya apapun karena kedua gaya tersebut bekerja pada satu titik yang sama dengan besaran sama dan arah terbalik sehingga saling melenyapkan.4.Hukum Newton
menurut konsep fisika Benda berat jatuh lebih cepat, konsep ini juga umum dimiliki oleh kalangan manapun, termasuk ahli fisika sekelas Aristoteles, bahkan Galileo atau Newton.
Hukum benda-jatuh Aristoteles adalah kecepatan benda jatuh (v) berbanding lurus5. Hukum I Newton
dengan berat benda (w) dan berbanding terbalik dengan hambatan medium (R), v = w/R (Halloun & Hestenes, 1985). Untuk benda berbentuk dan berukuran sama yang jatuh bebas dari ketingggian sama, persamaan akan menghasilkan v1/v2 = w1/w2. Benda berat jatuh lebih cepat, berbanding lurus dengan beratnya. Banyak siswa memahami gaya sebagai suatu sifat dalam suatu benda, suatu sifat yang melekat pada benda itu, oleh karena itu, siswa dengan mudah percaya bahwa benda yang berat akan jatuh lebih cepat dari pada benda yang ringan, jika terjadi gerak jatuh bebas karena benda benda yang berat memiliki gaya lebih besar daripada yang ringan.
Benda memiliki sifat kelembaman/inersia, yaitu sifat kecenderungan untuk mempertahankan keadaan gerak awalnya. Hukum I newton menyatakan : “ jika jumlah gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan nol, maka benda yang diam akan tetap diam sedangkan benda yang bergerak akan tetap bergerak lurus dengan kecepatan tetap”Tetapi siswa memahami bahwa benda yang diam diatas meja, tidak mempunyai gaya yang bekerja pada benda tersebut, alasannya karena benda itu diam saja diatas meja.
6. Gaya
gesek
Menurut konsep fisika, yang mempengaruhi besarnya gaya gesek tidak hanya kekasaran permukaan, tetap ada beberapa unsur lain yang mempengaruhi besarnya gaya gesekakn, seperti massa benda itu sendiri dan besar gaya yang bekerja pada benda itu sendiri, tetapi siswa mempunyai pengertian bahwa besarnya gaya gesek yang dialami suatu benda yang berada di suatu permukaan, hanya tergantung pada kekasaran permukaan itu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar